JAKARTA,20/01/2021 – Siapa yang tak kenal dengan buah Delima? Buah kaya biji seperti mutiara ini ternyata sangat menjanjikan untuk kesehatan loh!
Kaya antioksidan, anti-inflamasi dan antimikroba, menjadikan buah ini banyak diincar karena segudang manfaat kesehatannya.
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa buah delima memiliki aktivitas antioksidan tiga kali lebih banyak dibandingkan anggur merah dan teh hijau.
Tak hanya bisa dikonsumsi buahnya saja, delima juga bisa dijakikan sebagai teh delima.
Teh merah yang menakjubkan ini diseduh baik dari biji delima yang dihancurkan, kulitnya, bunga kering atau jus pekat yang dicampur dengan teh hijau, putih atau teh herbal apa pun.
Manfaat Kesehatan Teh Delima
Dikutip Serambinews.com dari laman Boldsky, Selasa (19//12021), berikut 11 manfaat kesehatan teh delima. Apa saja?
1. Mendukung kesehatan jantung
Teh delima dikemas dengan polifenol utama seperti antosianin, asam fenolik, dan punicalagin yang memiliki aktivitas antioksidan kuat.
Sebuah penelitian mengatakan bahwa polifenol ini menunjukkan sifat antiaterogenik yang dapat membantu melindungi dari penyakit kardiovaskular seperti stroke dan penyakit jantung koroner.
2. Meningkatkan sistem reproduksi yang baik
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa beta-sitosterol pada biji delima memiliki aktivitas pelindung embrio.
Ini dapat membantu melindungi sistem reproduksi dari kerusakan oksidatif yang disebabkan karena obat kemoterapi.
Teh delima yang dibuat dari jusnya juga membantu meningkatkan konsentrasi sperma, mobilitasnya, dan mengelola faktor risiko yang dapat menyebabkan disfungsi ereksi.
Selain itu, juga dapat membantu mengurangi risiko kanker prostat.
3. Mengelola diabetes
Delima memiliki berbagai macam polifenol yang memiliki aktivitas antioksidan.
Asam ellagic dan punicalagin dalam buah dapat membantu mengurangi lonjakan glukosa yang disebabkan setelah makan dan dengan demikian, mengelola diabetes secara efektif.
Selain itu, asam galat dan oleanolic dalam teh delima dapat mencegah risiko komplikasi diabetes seperti penyakit kardiovaskular.
Beberapa penelitian juga membicarakan tentang efek anti-diabetes dari bunganya.
4. Membantu menurunkan berat badan
Jumlah asam punicic yang tinggi dalam teh delima dapat membantu menurunkan berat badan karena efeknya dalam menurunkan kolesterol.
Selain itu, daun delima mengurangi lipid atau lemak dalam darah dan kolesterol total serum dalam tubuh. Secara keseluruhan, teh delima sangat membantu manajemen berat badan.
5. Memiliki sifat anti kanker
Sebuah penelitian menyebutkan bahwa quercetin dan asam ellagic pada teh delima memiliki sifat anti kanker yang dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker.
Teh delima efektif melawan berbagai jenis kanker seperti karsinoma sel ginjal, kanker prostat, karsinoma paru, kanker serviks, kanker payudara dan bahkan mencegah metastasis kanker.
6. Mencegah Alzheimer
Teh delima menunjukkan sifat anti-neurodegeneratif.
Punicalagin dan urolithin dalam teh dapat membantu memperlambat perkembangan penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
Urolithin dapat membantu mencegah peradangan pada neuron sementara punicalagin mengurangi gangguan memori yang disebabkan oleh peradangan.
7. Meningkatkan kekebalan
Teh yang terbuat dari kulit buah delima dapat menunjukkan efek imunostimulan.
Adanya polisakarida pada kulitnya dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh yang telah berkurang akibat kemoterapi.
Selain itu, banyak polifenol dalam buah ini dapat melindungi tubuh dari berbagai patogen.
8. Baik untuk kulit
Delima efektif melawan kerusakan kulit akibat sinar UV.
Radiasi ultraviolet bertanggung jawab atas banyak masalah kulit seperti peradangan eritema, kanker kulit, dan perubahan terkait usia dini.
Teh delima dapat membantu mengurangi efek kerusakan UV karena potensi antioksidannya yang kuat dan juga dapat menurunkan kerusakan DNA dan protein pada sel dan jaringan.
9. Mencegah mikroba
Teh buah delima mengandung zat antimikroba seperti asam ellagic dan tanin yang dapat membantu mencegah patogen virus dan bakteri, terutama Staphylococcus aureus, Salmonella dan Penicillium digitatum.
Teh delima juga efektif melawan strain yang sangat patogen dan kebal obat.
10. Mencegah penyakit tulang
Osteoporosis adalah penyakit tulang yang ditandai dengan tulang yang lemah dan rapuh.
Sebuah penelitian telah menunjukkan bahwa aktivitas antiinflamasi dan antioksidan teh delima dapat bermanfaat untuk osteoporosis.
Teh dleima dapat membantu mencegah keropos tulang dan mengurangi kerusakan tulang yang disebabkan oleh radikal bebas.
11. Baik untuk perawatan gigi
Masalah gigi bisa dikurangi dengan konsumsi teh delima.
Menurut sebuah penelitian, buah delima secara signifikan mengurangi koloni bakteri plak gigi seperti lactobacilli dan streptococci.
eh merah yang menakjubkan ini juga dapat membantu memperkuat gusi dan mengencangkan gigi yang lepas akibat penyakit gigi seperti periodontitis.
Cara Membuat Teh Delima
1. Resep Teh Delima dengan Biji
Bahan
Biji dari dua buah delima besar (gunakan arils dari buahnya jika mau)
Madu sesuai selera (opsional)
Cara membuat
Hancurkan bijinya dengan blender untuk mengeluarkan sarinya. Haluskan campuran secara kasar agar beberapa biji tetap utuh.
Simpan campuran di dalam toples. Anda bisa menyimpannya selama satu bulan.
Untuk membuat teh, tuangkan sekitar 4-5 sendok jus atau sari delima yang telah dihaluskan ke dalam cangkir bersama satu sendok biji.
Tambahkan air panas.
Tambahkan madu dan sajikan teh panas.
2. Resep Teh Delima dengan Kulit
Bahan
Satu kulit buah delima
Satu kulit jeruk atau lemon
Satu sendok makan jahe parut
4-5 lembar daun mint
Madu atau sirup maple sesuai selera (opsional)
Cara membuat
Cuci kulitnya kemudian rebus kulitnya dalam air selama sekitar 1-2 menit.
Tambahkan jahe dan daun mint.
Tutupi toples dan matikan apinya.
Biarkan campuran terendam selama 15-20 menit.
Saring teh di dalam cangkir dan buang kulitnya.
Tambahkan madu atau sirup maple.
Sajikan selagi panas.
3. Resep Es Teh Delima
Bahan
1 cangkir jus delima/sari delima
Satu sendok makan air lemon
4-5 es batu
Daun mint (Opsional
Sirup madu atau maple (Opsional)
Cara membuat
Dalam blender, tambahkan jus delima, air lemon, daun mint, dan es batu.
Haluskan campuran dengan lembut.
Tuang ke dalam gelas dan tambahkan pemanis. Es teh delima siap disajikan.
Sumber: Serambinews.com