
Lembang,16/3/2021— Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan hampir 70% kegiatan polisi itu adalah preemptive-preventif dan sisanya represif. Untuk preemptive-preventif dilakukan oleh polisi berseragam yang representasinya sebagian besar ada di jajaran Baharkam selain Korlantas dan Brimob.
“Ini tentunya mengandung makna dan tanggung jawab yang sangat luar biasa. Beberapa waktu yang lalu saat saya menyerahkan tugas dan tanggung jawab Kabaharkam kepada Bapak Komjen Pol Arief, saya sampaikan bahwa di bawah kepemimpinan beliau maka polisi berseragam bisa menjadi polisi yang gagah dan berwibawa, tegas namun humanis,” kata Kapolri dalam Rakernis Baharkam Polri 2021 di Sespim, Lembang, Jawa Barat, Selasa (16/3/2021)
Kapolri menekankan jajaran Baharkam untuk membuat program yang Presisi atau Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi untuk keadilan. Prediktif didapatkan dengan turun langsung membantu masyarakat. Pada saat melaksanakan sambang bisa mendengarkan keluhan masyarakat.
Hal ini lalu dibantu dengan teknologi informasi —seperti layanan 110 dan Lancang Kuning— sehingga bisa mengambil langkah-langkah secara presisi dan akurat di mana fungsi ini melekat di jajaran Baharkam Polri, termasuk untuk mencegah kerusuhan, bencana alam Karhutla, hingga pengawasan masyarakat untuk melaksanakan protokol Covid-19.
“Bagaimana rekan-rekan bisa melaksanakan tugas-tugas tersebut dengan hati sebab kalau rekan-rekan tidak melaksanakan tugas dengan hati maka yang akan dilakukan hanyalah suatu kewajiban saja. Terkait dengan penanggulangan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional maka peran Baharkam Polri sangat vital,” tambah Kapolri.
Tampilkan yang terbaik di dalam dunia pelayanan. Jadilah Gatotkaca yang selalu hadir dengan cepat pada saat masyarakat membutuhkan. Juga jadilah Bima yang selalu gagah dan menjadi garda terdepan pengamanan negeri.
“Polri yang selalu ada di masyarakat, dekat dengan masyarakat, dan selalu ada di hati masyarakat. Oleh karena itu mohon izin Bapak Kabaharkam, agar Polri di jajaran Baharkam betul-betul bisa menjadi Polri yang mampu megubah potret Polri,” tutup Kapolri.
Rakernis Baharkam dihadiri sekitar 200 lebih peserta dan pejabat utama di Baharkam Polri. Sementara Kapolri hadir bersama dengan Kapolda Jabar Irjen Ahmad Dofiri, Asops Polri Irjen Imam Sugianto, Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, Kadiv Humas Irjen Argo Yuwono, dan Wakaba Intelkam Irjen Suntana.
Sumber: beritasatu.com