
Lomteng, 07/06/2021 – Warga dan pengendara yang melintas di jalan raya Tanjakan Awang, Desa Mertak, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) dibuat resah akibat dari tumpahan material batu krikil yang jatuh dari Bak Dump Truck pengakut Material.
Material yang tercecer dan berserakan di Tanjakan Awang itu jatuh ke jalan raya, karena ulah sejumlah Oknum Sopir Dump Truck Pengakut Material yang tidak menutup Bak Dump Truck dengan terpal saat mengakut Material.
Warga meminta kepada aparat Kepolisian untuk memberikan sanksi tegas kepada oknum Sopir Dump Truck yang tidak menutup Bak Dump Truck saat mengangkut Material, karena selain jatuh kejalan raya, serpihan material yang jatuh saat Dump truck melaju juga sangat menggaggu pengendara sepeda motor.
” Kami masyarakat Desa Mertak khususnya dan Pengguna jalan raya umumnya meminta kepada para sopir Dump Truck tidak mengisi Bak Dump Truck melebihi kafasitas dan menutupi Bak Dump Truck dengan terpal, agar material yang diangkut tidak terjatuh ke jalan raya, karena Material yang jatuh itu sangat membahayakan pengendara. Dan kami meminta kepada Pemda Lombok Tengah, Polisi – TNI untuk menindak tegas oknum Sopir Dump Truck yang tidak menutup Bak Dump Truck dengan terpal, khususnya saat tengah mengangkut Material,” ucap Thoni, warga Desa Awang, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, Minggu, (6/6/2021).
Kepala Dusun (Kadus) Awang Balak III, Desa Mertak, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, Mashuri pada Minggu pagi (6/6/2021), memberhentikan satu persatu sopir Dump Truck pengangkut material yang tidak menutup Bak Dump Truck dengan terpal.
Mashuri meminta kepada para Sopir Dump Truck untuk menutup Bak Dump Truck dengan terpal saat mengangkut Material.
” Selain saling menghargai, menghormati antar sesama pengguna jalan raya, atas nama masyarakat saya juga meminta kepada Sopir Dump Truck untuk menghargai masyarakat. Bagaimana kalau posisi Sopir Dump Truck sebagai pengendara sepeda motor, lalu didepannya ada Dump Truck yang mengangkut Material dan material yang diangkut jatuh kejalan raya dan bertebaran mengenai muka pengendara sepeda motor. Untuk itu saya minta kepada Sopir Dump truck untuk memasang terpal di Bak Dump Truck saat mengangkut material maupun setelah menurunkan material,” pintanya
Usai melaksanakan Patroli disepanjang pesisir Pantai Teluk Awang dan menyampaikan sosialisasi kepada Nelayan terkait dengan keselamatan saat melaut serta sosialisasi tentang penerapan Protokol Kesehatan Covid-19 kepada masyarakat pesisir, Minggu, (6/6/2021), Satuan Polisi Air (Sat Polair) Polres Lombok Tengah bersama warga sekitar bergotong royong membersihkan jalan raya tanjakan awang yang dipenuhi oleh Material yang terjatuh dari Bak Dump Truck.
Pembersihan jalan raya dari tumpukan material itu dipimpin langsung oleh Kasat Polair Polres Lombok Tengah, Iptu Acim.
Dengan membawa membawa sekop, cangkul dan sapu, Iptu Acim bersama personil Sat Polair dan warga membersihkan material yang tercecer di jalan raya Tanjakan Awang.
” Jurang (Tanjakan) Awang kini sudah bersih dari Material krikil,” ujar Iptu Acim.
Sumber: suaralomboknews.com