
MALUKU TENGAH 27/12/2021 – Tim SAR gabungan menghentikan pencarian nelayan yang hilang terbawa arus di pesisir Pantai Lateri, Negeri Tamilouw, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah.
Korban hilang saat hendak menaikan perahu mesin yang ia labuhkan di pesisir pantai Dusun Lateri, pada Rabu (23/12/2021) lalu.
Penghentian pencarian dilakukan setelah SAR gabungan melakukan koordinasi dengan pihak keluarga korban, pemerintah kecamatan dan desa serta stakeholder yang terlibat.
“Pencarian kemarin tidak membuahkan hasil dan keluarga mengikhlaskan makanya kita putuskan menghentikan pencarian,” kata Kapolsek Amahai, Iptu Alfred saat dikonfirmasi TribunAmbon.com melalui telepon, Senin (27/12/2021).
Dia menyebut, tim gabungan yang terdiri dari Basarnas, Polsek Amahai, Mako Sandar Amahai Polairud Polda Maluku dan Anggota Brimob setempat telah melakukan pencarian hari ketiga sejak Sabtu pagi hingga pukul 17:30 WIT.
Upaya pencarian kata Alfred sudah dilakukan secara maksimal, namun tetap tak membuahkan hasil.
Dimana pencarian dilakukan dengan cara menyelam dan menyisir Pantai Dusun Lateri itu.
“Seperti biasa kita lakukan pencarian pada sepanjang laut di Dusun Lateri Negeri Tamilouw dengan dilakukan penyelaman di bawah laut, namun tak ada hasil,” jelas Alfred.
Anggota Basarnas dan Polairud ambon juga melakukan penyelaman untuk mencari korban, namun tetap tak ditemukan.
“Jika ada warga atau nelayan yang melihat tanda-tanda korban, maka kami siap untuk melaksanakan operasi SAR kembali,” kata dia.
Sumber : TRIBUNAMBON.COM