Hari Kedua Pencarian Nelayan Tenggelam Masih Nihil

Sejak hilangnya Hafis Usman (18) seorang nelayan di Pemangku Labuhan Pekon Way Jambu Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) yang tenggelam akibat diterjang ombak saat hendak melaut Sabtu 8 Juli 2023, hingga Minggu 9 Juli 2023 belum juga ditemukan.

Peratin Way Jambu, Evan Rosiawan, mengatakan, hingga hari kedua pencarian korban yang dilakukan oleh tim relawan baik dari masyarakat nelayan setempat, Basarnas, Polres Pesbar, Polairud, Polsek setempat maupun pihak terkait lainnya, itu belum membuahkan hasil.

“Hari pertama pasca tenggelamnya nelayan tersebut, tim relawan langsung melakukan pencarian terhadap korban, dan pencarian sempat dihentikan sekitar pukul 17.30 WIB, karena kondisi cuaca buruk,” katanya.

Dikatakannya, pada pencarian korban di hari pertama itu sempat dilanjutkan pada malam harinya yang dimulai sekitar pukul 19.00 WIB hingga  pukul 01.00 WIB dini hari, Minggu 9 Juli 2023 pencarian korban belum membuahkan hasil atau masih nihil.

Bahkan belum ada tanda-tanda korban ditemukan. Kemudian, pencarian kembali dilanjutkan hari ini dengan melibatkan semua pihak-pihak terkait.

“Dalam pencarian korban tersebut menggunakan perahu jukung, dengan menyisiri perairan di Way Jambu, Pekon Biha hingga perairan Pekon Marang Kecamatan setempat,” jelasnya.

Masih kata dia, pihaknya berharap dalam pencarian tersebut korban yang merupakan warga Way Jambu ini bisa segera ditemukan.

Untuk itu, kerjasama semua pihak tentu sangat diharapkan untuk membantu dalam pencarian korban tersebut.

Begitu juga dengan seluruh nelayan baik yang ada di Kecamatan Pesisir Selatan maupun di seluruh perairan wilayah Pesbar ini jika menemukan korban bisa segera berkoordinasi ke semua pihak, baik kepolisian maupun Pekon setempat dan juga terkait lainnya.

“Kita berdoa bersama mudah-mudahan nelayan yang tenggelam itu bisa segera ditemukan, selain itu juga kepada pihak keluarga nelayan yang tenggelam itu diharapkan untuk dapat tabah dan bersabar dengan adanya musibah tersebut,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang nelayan di Pemangku Labuhan Pekon Way Jambu, Kecamatan Pesisir Selatan, Kabupaten Pesisir Barat tenggelam setelah diterjang ombak besar saat melaut di perairan Way Jambu, sekitar pukul 06.00 WIB, Sabtu 8 Juli 2023 kemarin.

Peratin Way Jambu, Evan Rosiawan, mengatakan, salah satu nelayan yang tenggelam itu yakni Hafis Usman (18) warga Pemangku Labuhan, Pekon setempat.

Berdasarkan informasi bahwa nelayan itu pergi melaut seorang diri dengan menggunakan perahu jukung sekitar pukul 06.00 WIB, Sabtu 8 Juli 2023, di perairan Way Jambu, saat sampai di tengah laut, secara tiba-tiba datang ombak besar.

“Ombak besar itu dengan cepat menuju ke arah perahu yang digunakan nelayan itu. Saat itu juga nelayan itu langsung melompat dari perahunya karena diterjang ombak besar dan sempat tergulung ombak,” katanya.

Dijelaskanya, saat itu nelayan tersebut sudah tenggelam dan tidak terlihat lagi. Sedangkan, perahu yang digunakan oleh nelayan itu sempat menepi dan berhasil ditarik ke daratan oleh masyarakat setempat.

Masyarakat nelayan di wilayah ini pun langsung bergerak untuk membantu melakukan pencarian terhadap nelayan yang tenggelam tersebut.

“Masyarakat nelayan di wilayah ini masih melakukan pencarian terhadap salah satu nelayan di Pekon Way Jambu yang tenggelam tersebut. Mudah-mudahan bisa segera ditemukan,” jelasnya.

 

Sumber : MediaLampung

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Top