Seorang pemancing ditemukan tewas tenggelam di perairan Nyelempet, Waduk Cirata, Desa Cikidangbayabang, Kecamatan Mande, Cianjur pada Sabtu (8/7/2023) pukul 22.30 WIB.
Kepolisian Resort Cianjur bersama Basarnas dan tim pencari lainnya telah melakukan pencarian sejak hilangnya pemancing beridentitas Yayat Hidayat, yang akrab disapa Kowi (42) selama satu hari.
Kepala Satuan Polisi Perairan dan Udara (Kasat Polairud) Polres Cianjur, AKP Heri ZP, menjelaskan bahwa korban ditemukan pada kedalaman perairan yang cukup dalam.
“Korban ditemukan di kedalaman 9 meter dengan jarak sekitar 50 meter dari daratan,” kata AKP Heri ZP.
Tim pencari yang terlibat dalam operasi pencarian dan evakuasi korban melibatkan dua petugas Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud), empat anggota Polsek Mande, dan empat personel dari Badan SAR Nasional (Basarnas) Kabupaten Bandung Barat.
Setelah korban berhasil dievakuasi dan dibawa ke daratan, jenazahnya kemudian diserahkan kepada keluarga yang diwakili oleh sepupunya bernama Sahroni (42).
Jenazah Kowi selanjutnya akan dibawa menggunakan ambulans ke rumah duka di Kampung Legokpicung, Desa Rahong, Kecamatan Cilaku.
Sebelum kejadian nahas itu, Yayat Hidayat diduga terjatuh saat sedang memancing dan akhirnya tenggelam, hingga dilaporkan hilang.
Kasat Polairud Polres Cianjur, AKP Heri ZP, mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati ketika berada di sekitar perairan, terutama dalam musim hujan seperti saat ini.
“Kami mengimbau agar masyarakat lebih berhati-hati lagi, terutama di tempat-tempat memancing yang menjadi licin akibat hujan yang terus-menerus turun,” himbau AKP Heri ZP.
Kejadian tragis ini menjadi pengingat bagi semua orang akan bahaya yang mungkin terjadi saat beraktivitas di sekitar perairan.
Keselamatan harus tetap diutamakan dan langkah pencegahan harus diambil untuk menghindari kecelakaan serupa.
Sumber : Cianjurtoday