TUBAN || Bratapos.com-Sat Polairud Polres Tuban lakukan penjemputan korban selamat Anak Buah Kapal, Kapal Motor Nelayan (KMN) Berkah Aminah 2 atas nama BAGUS TRIYONO, warga desa Ngepung Kecamatan Pati Kabupaten Pati Jawa Tengah.
Secara estafet korban selamat yang terdampar di pesisir pantai Batuputih Kabupaten Sumenep tersebut oleh Satpolairud Polres Sumenep korban di serahkan kepada kepada Kasat Polairud Polres Tuban AKP Dean Tommy Rimbawan, S.H.
Selanjutnya Kasat Polairud Polres Tuban membawa Korban menuju Pos BKO Sat Polairud Polda Jatim yang berada di Tuban untuk diberikan perawatan dan selanjutnya diserahkan kepada keluarga, Sabtu (27/01/2024)
Kapolres Tuban melalui Kasat Polairud Polres Tuban AKP Dean Tommy Rimbawan, S.H menyampaikan berdasarkan keterangan ABK yang selamat, Polisi bersama Basarnas Sumenep melakukan mapping SAR atas kejadian tersebut untuk menentukan titik koordinat lokasi tenggelamnya Kapal Motor Berkah Aminah 2 yang tenggelam untuk segera dilakukan pencarian.
“Semoga korban yang belum ketemu segera ditemukan” ucapnya
Lebih lanjut Dean Tommy mengimbau kepada seluruh nelayan agar memperhatikan kondisi kapal serta kelengkapan keselamatan terlebih dahulu sebelum melaksanakan aktivitas nelayan.
“Cek terlebih dahulu kondisi kapal maupun kelengkapannya sebelum berangkat” ujarnya
Saat ini tim SAR gabungan yang di backup oleh Ditpolairud Polda Jatim, Satpolairud Polres Tuban dan Subdit Patroli/Gakum Ditpolairud Polda Jatim serta nelayan bersama-sama masih melakukan pencarian korban yang belum ditemukan.
Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (20/01/2024) sekira pukul 16.00 wib, saat itu korban bersama 13 ABK lainnya berangkat dari pelabuhan TPI Bulu kecamatan Bancar kabupaten Tuban menggunakan KMN Berkah Aminah 2 untuk mencari ikan diperairan Tuban.
Pada keesokan harinya Minggu (21/01/2024) sekira pukul 17.30 Wib saat ABK sedang menaikkan jaring ikan tiba-tiba dari bagian montoris berteriak bahwa kapal mengalami kebocoran di bagian buritan bawah kapal.
Kemudian salah satu awak yang bernama Eko memberhentikan kapal dan bagian montoris dan menurunkan jangkar, namun kondisi kapal terombang ambing menyebabkan banyak air laut yang masuk ke dalam kapal menyebabkan enginering off dan tidak bisa menyala.
Selama 1 (satu) Jam terombang-ambing kapal mulai tenggelam dari arah buritan hingga terbalik setelah itu para ABK menyelamatkan diri dengan cara mengikat semua badan satu sama lain yang terhubung dengan tali kemudian memegang pelampung dari galon.
Menurut keterangan Bagus Korban yang selamat ia terlepas dari ABK lainnya hingga terombang-ambing sendirian ditengah laut selama 2 hari dan akhirnya terdampar di pesisir pantai desa Sergang Kecamatan Batuputih Kabupaten Sumenep.
Korban selamat diketemukan warga setempat pada Jumat (26/01/2024) sekira pukul 04.00 Wib, dari keterangan korban selamat menyampaikan daftar nama ABK lainnya diduga belum ditemukan antara lain
1). Eko, 48 Tahun, Kabupaten Rembang ( Nakhoda )
2). Duki, 50 Tahun, Kabupaten Rembang
3). Dono, 30 Tahun, Kabupaten Rembang
Beserta 9 ABK lainnya yang belum diketahui identitasnya.
sumber : bratapos.com
