PALANGKA RAYA – Warga bantaran sungai di Desa Tewang Kampung, Kecamatan Mendawai, Kabupaten Katingan, Provinsi Kalimantan Tengah, digegerkan oleh kemunculan rakit pengangkut kayu log yang lepas kendali dan menerjang bagian belakang rumah warga pada Rabu (20/11/2024) siang.
Menurut keterangan dari Kepolisian Resor (Polres) Katingan, rakit kayu log tersebut merupakan milik sebuah perusahaan kayu.
Insiden ini terjadi setelah tali tambat rakit putus dan rakit hanyut terbawa arus Sungai Katingan, mengakibatkan kerusakan pada sejumlah rumah warga serta fasilitas umum lainnya.
“Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, beberapa rumah warga mengalami kerusakan pada bagian dapur akibat terhantam rakit kayu yang lepas kendali. Selain itu, sejumlah perahu milik warga juga mengalami kerusakan bahkan tenggelam,” ungkap Kapolres Katingan AKBP Chandra Ismawanto melalui Kasat Polairud Iptu Romlan, dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Jumat (22/11/2024) siang.
Rakit kayu log tersebut diketahui sempat menabrak beberapa buah lanting dan jamban.
Tiga rumah di bagian ujung dapur yang tepat berada di pinggir sungai mengalami kerusakan pada 2-3 tiangnya, sementara tiga perahu alkon/ces tenggelam dan rusak terbelah.
Romlan menambahkan bahwa pihak perusahaan segera melakukan upaya evakuasi dan perbaikan setelah kejadian tersebut.
Sebagai bentuk tanggung jawab, perusahaan pemilik kayu memberikan ganti rugi kepada warga yang terdampak.
“Proses penyerahan ganti rugi secara simbolis dilakukan pada Kamis (21/11/2024) di Kantor Desa Tewang Kampung, dihadiri oleh berbagai pihak termasuk Camat Mendawai, Kapolres Mendawai, dan perwakilan warga,” ujar dia.
Total ganti rugi yang diberikan oleh perusahaan mencapai Rp 162.775.000, yang kemudian akan disalurkan oleh kepala desa kepada masing-masing warga yang terdampak.
“Dalam peristiwa ini, pihak kepolisian membantu menyelesaikan masalah. Selain melakukan pengamanan di lokasi kejadian, kami juga turut serta dalam proses pendataan kerugian dan memastikan proses ganti rugi berjalan dengan lancar,” kata Romlan.
Sumber : KOMPAS.com
