BALIKPAPAN – Pada Minggu, 26 Januari 2025, Sat Polairud Polresta Balikpapan melakukan evakuasi terhadap seorang pemancing yang terombang-ambing di perairan Sepinggan akibat kerusakan mesin kapal yang digunakan. Kejadian tersebut dilaporkan sekitar pukul 11.00 WITA, saat pemancing yang berangkat dari Dermaga TPI Klandasan pukul 06.00 WITA, mengalami gangguan mesin di perairan Sepinggan.
Kapolresta Balikpapan Kombes Pol Anton Firmanto mengungkaokan, kronologi kejadian dimulai saat pemancing yang menggunakan kapal jenis klotok itu, setelah berangkat menuju perairan Sepinggan, mengalami gangguan mesin sekitar pukul 08.00 WITA dan terkena badai. Akibatnya, kapal terombang-ambing di laut. Sat Polairud Polresta Balikpapan segera merespons laporan tersebut dengan melakukan koordinasi bersama Basarnas Balikpapan untuk melakukan upaya evakuasi.
Pada pukul 11.30 WITA, personel gabungan Sat Polairud Polresta Balikpapan dan Basarnas Balikpapan menggunakan kapal milik Basarnas bergerak menuju titik koordinat yang dilaporkan. Namun, saat tiba di lokasi, korban tidak dapat dihubungi, sehingga tim gabungan SAR mencari dan memutari area sekitar buoy 9. Tidak lama setelah itu, dilaporkan bahwa korban telah berhasil dievakuasi oleh kapal nelayan yang melintas dan ditarik ke tepian Perairan Klandasan dalam keadaan selamat dan sehat.
Identitas Korban:
- Nama: L Aji S
- Jenis Kelamin: Laki-laki
- Tanggal Lahir: 2 September 1995
- Agama: Islam
- Pekerjaan: Karyawan Swasta
- Alamat: Jl Sultan Hasanuddin No. 72, RT 38, Baru Tengah, Balikpapan Barat
“Setelah berhasil dievakuasi, personel Sat Polairud melakukan peninjauan ke rumah korban untuk memastikan kondisi fisiknya. Keluarga korban menyambut kedatangan petugas dengan rasa terima kasih atas kesigapan Sat Polairud dan Tim Basarnas yang telah melakukan pencarian dan evakuasi,” ujar Kapolresta.
Keluarga korban L Aji S yang semula cemas, merasakan kebahagian setelah korban ditemukan dalam kondisi selamat. “Terima kasih kepada petugas Polairud dan Basarnas yang telah menyelamatkan anggota keluarga kami dengan cepat. Kami sangat menghargai upaya mereka,” kata keluarga korban.
Selama kegiatan evakuasi berlangsung, semua proses berjalan lancar dan terkendali. Kegiatan diakhiri dengan himbauan Kamtibmas kepada keluarga korban dan masyarakat sekitar agar tetap waspada dan menjaga keselamatan saat berada di laut.
Sumber : BALIKPAPAN POS
