Peresmian Masjid Al-Hidayah di Kompleks Asrama Airud Cilincing, Tonggak Baru Pengembangan Spiritual dan Sosial

 

Jakarta, 9 Januari 2025 – Masjid Al-Hidayah yang terletak di Kompleks Asrama Airud, Cilincing, Jakarta Utara, resmi diresmikan oleh Kepala Korps Kepolisian Perairan dan Udara (Kakorpolairud) Baharkam Polri, Irjen Pol M. Yassin Kosasih, S.I.K., M.Si., M.Tr.Opsla.

Acara peresmian ini dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi, termasuk Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri, serta para purnawirawan seperti Irjen Pol (Purn) Indra M., Irjen Pol (Purn) Zulkarnain, Brigjen Pol (Purn) Tubuh Musyareh, tokoh masyarakat, dan para jamaah yang ikut menyaksikan momen bersejarah tersebut.

Acara dimulai dengan laporan dari ketua panitia pembangunan masjid kepada Kakorpolairud, dilanjutkan dengan sambutan dari Irjen Pol M. Yassin Kosasih. Dalam sambutannya, Kakorpolairud menyampaikan rasa syukur atas selesainya pembangunan Masjid Al-Hidayah. Ia mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan masjid ini sebagai pusat ibadah, pendidikan, dan kegiatan sosial demi kemaslahatan bersama.

“Masjid ini bukan hanya sekadar bangunan fisik, tetapi juga simbol persatuan dan kemajuan umat. Harapan kami, masjid ini dapat menjadi pusat peningkatan iman dan takwa, pusat pendidikan Islam yang unggul, serta katalisator pemberdayaan ekonomi umat,” ujar Irjen Pol M. Yassin Kosasih.

Ia juga menekankan pentingnya peran masjid dalam meningkatkan kesejahteraan umat, baik secara spiritual maupun sosial. Kakorpolairud mengajak seluruh masyarakat untuk memakmurkan masjid dengan kegiatan ibadah, kajian ilmu agama, dan berbagai aktivitas sosial yang bermanfaat.

Masjid Al-Hidayah pertama kali dibangun pada tahun 1970 oleh Panglima Airud. Proses pembangunan ulang dimulai dengan peletakan batu pertama pada 15 Januari 2024 oleh Irjen Pol M. Yassin Kosasih, dan selesai pada 9 November 2024. Masjid ini kini mampu menampung lebih dari 300 jamaah, dan dilengkapi dengan lahan parkir yang luas.

Acara peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita oleh Kakorpolairud. Kegiatan dilanjutkan dengan tausiah dan doa bersama yang dipimpin oleh Ustaz Das’ad Latif, yang dikenal dengan ceramahnya yang inspiratif. Dalam tausiahnya, Ustaz Das’ad menekankan pentingnya memakmurkan masjid, menjaga ukhuwah Islamiyah, dan menjadikan masjid sebagai pusat pembinaan akhlak, tempat mencari ilmu, serta mempererat tali silaturahmi.

Masjid Al-Hidayah kini resmi dibuka untuk umum dan diharapkan menjadi pusat kegiatan ibadah serta sosial keagamaan yang membawa manfaat besar bagi masyarakat sekitar. Peresmian ini menjadi langkah awal dalam memperkuat nilai-nilai keislaman, persaudaraan, dan kebersamaan di wilayah Cilincing dan sekitarnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Top