Polres Tanimbar – Polda Maluku, Kepolisian Resor Kepulauan Tanimbar, Akhir belakangan ini, hujan deras disertai angin kencang terus mengguyur sebagian Wilayah yang ada di Kabupaten Kepulauan Tanimbar. Bahaya cuaca ekstrem pun patut menjadi atensi karena dapat membahayakan keselamatan pelayaran maupun nelayan.
Oleh sebab itu untuk menyikapi ancaman keselamatan tersebut, Polres Kepulauan Tanimbar melalui Satuan Polair terus berupaya untuk memberikan Imbauan melalui Sambang Bacarita Basudara Manise kepada para Nelayan yang berlokasi di Pelabuhan Pasar Omele Desa Sifnana, Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Jumat (14/02/25).
Dalam kunjungan yang dilakukan, tampak Personel Sat Polairud melakukan komunikasi aktif dengan para Nelayan. Mereka diingatkan tentang pentingnya menjaga keselamatan diri pada saat melakukan Aktifitas di laut dengan cara menyediakan alat keselamatan seperti pelampung (Life Jacket) serta mewaspadai cuaca ekstrim yang bisa saja menimbulkan gelombang tinggi akibat angin kencang.
Petugas pun mengingatkan agar sebelum Melaut, terlebih dahulu mengecek kondisi kapal serta pastikan kelayakan Kapal sebelum melakukan pelayaran untuk mencari Ikan, serta lengkapi kapal dengan alat-alat Navigasi. Dalam kegiatan menangkap ikan pun para Nelayan diingatkan untuk tidak menggunakan bahan peledak, karena hal itu merupakan pelanggaran pidana.
Disamping itu, Personel Sat Polairud Polres Kepulauan Tanimbar juga turut menyampaikan kepada Masyarakat agar tidak segan-segan memberikan informasi maupun melaporkan secara langsung kepada Pos Polisi terdekat tentang potensi gangguan maupun membutuhkan pelayanan Kepolisian, sehingga dapat segera ditindaklanjuti.
Kapolres Kepulauan Tanimbar AKBP UMAR WIJAYA, S.I.K., melalui Kasat Polairud Ipda REIMAL F. PATY saat dikonfirmasi Media Humas mengatakan pada umumnya, kecelakaan di Laut terjadi selain faktor timbulnya cuaca yang buruk, juga diakibatkan karena kelalaian penumpang maupun Nahkoda Kapal. Yang mana, hal–hal tersebut dapat dipicu oleh muatan kapal yang berlebihan (overload) dan minimnya alat keselamatan yang ada di atas Kapal.
“Sehingga untuk mengantisipasi hal tersebut, Kami terus berupaya memberikan Imbauan dan pemahaman tentang pentingnya keselamatan sejak dini” terangnya.
Lebih lanjut Kasat Polair menjelaskan bahwa, Pihaknya akan terus menerus dan rutin menggalakan kegiatan Sambang melalui program Bacarita Basudara Manise ini kepada Warga, khususnya para Nelayan di pesisir maupun Masyarakat pada umumnya. hal ini dilakukan demi terwujudnya keamanan dan keselamatan di perairan.
Dalam menjalin silaturahmi serta lebih mendekatkan diri dengan Masyarakat khususnya bagi para Nelayan dan Masyarakat, tentunya merupakan tugas utama Kepolisian dalam hal ini Satuan Polair untuk terus membina, mengarahkan serta memberikan bimbingan sekaligus menyampaikan informasi tentang keselamatan maupun Kamtibmas.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Masyarakat maupun para Nelayan bisa lebih sadar tentang pentingnya menjaga keselamatan diri pada saat melakukan aktivitas di laut. Tujuannya untuk bisa mengurangi risiko terjadinya kecelakaan di Laut demi keselamatan bersama.
Sumber : TBNews