
JAKARTA, 21/2/2021- Untuk menjadi tenaga tracer Covid-19, Polri terus melakukan pelatihan kepada personel Bhabinkamtibmas.
Para tenaga tracer ini akan membantu pemerintah dalam mengatasi pandemi Covid-19 pada masa perpanjangan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro.Demikian diungkapkan Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri, Komjen Pol Agus Andrianto dalam jumpa pers perpanjangan PPKM Mikro yang digelar secara virtual, Sabtu (20/2/2021).
“Melaporkan bahwa sejak Covid-19 ini penyebarannya sampai di Indonesia, tentunya peran TNI-Polri tidak penah terlepas dari upaya untuk menangani. Terkait dengan PPKM Mikro, kemarin (tanggal) 17-18 hampir 400 TOT sudah selesai melaksanakan pelatihan.
Ini melibatkan para kasubdit dan perwakilan satu orang dari Polda, kemudian diikuti oleh para kasat Binmas di seluruh Polres di 7 provinsi yang saat ini sedang diterapkan PPKM mikro berbasis komunitas,” ujar Agus.
Agus menambahkan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga telah memerintahkan agar jajaran melaksanakan kegiatan imbangan untuk menangani penyebaran Covid-19 di seluruh Polda se-Indonesia.
“Syukur Alhamdulillah dalam penerapan PPKM tahap dua sampai PPKM Mikro tahap pertama, laju penyebarannya relatif bisa terkendali seperti yang disampaikan Bapak Menteri Kesehatan dan Bapak Doni Munardo (Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19),” ungkapnya.
Agus menyampaikan, Presiden Joko Widodo telah memberikan pengarahan dalam Rapat Pimpinan (Rapim) TNI-Polri bahwa prioritas utama pemerintah adalah penanganan pandemi Covid-19 dan upaya pemulihan ekonomi nasional.
“Kepada seluruh jajaran sudah diingatkan untuk mendukung UMKM-UMKM di daerah, mengawal seluruh proses kegiatan pengunaan anggaran-anggaran dalam rangka penanggulangan Covid-19 dan juga menjamin perputaran uang di masyarakat, sehingga harapan pemerintah pada kuartal pertama Tahun 2021 bisa tumbuh,” katanya.
Sumber: beritasatu.com