Satpolair Ketapang Selesaikan Permasalahan Antar Kelompok Nelayan di Sungai Awan Kiri Ketapang

Anggota Satuan Polair Polres Ketapang melakukan pertemuan dengan nelayan, untuk menyelesaikan permasalahan, Minggu 4 Juli 2021.

Ketapang, 05/07/2021 – Dikarenakan adanya kesalahpahaman mengenai penggunaan alat tangkap pukat, kelompok nelayan dari Sukabangun dan dari kelompok Desa Sungai Awan Kiri sempat bersitegang dan berujung dengan penahanan satu kapal dari kelompok nelayan sukabangun, informasi kejadian ini pun sampai di telinga anggota satuan polair polres ketapang, Minggu 4 Juli 2021, pukul 10.00 wib.

“ Iya benar, terjadi permasalahan antar kelompok nelayan dari desa sukabangun dan desa sungai awan kiri dikarenakan adanya kapal dari nelayan sukabangun menggunakan pukat besar yang membuat nelayan dari sungai awan kurang mendapatkan hasi sehingga terjadi penahanan kapal oleh nelayan desa sungai awan kiri.” ujar Bripka Aef Sumarno anggota Satpol airud Ketapang.

Ditambahkannya, setelah menerima informasi tersebut, anggota satpolair berkoordinasi dengan POlsek Muara Pawan dan dengan kantor PSDKP ketapang untuk bersama bermusyawarah dengan kedua kelompok nelayan tersebut, hasilnya kedua kelompok nelayan tersebut sepakat untuk menyelesaikan permasalahan dengan saling memahami dan tidak menggunakan emosi dalam penyelesaian masalah.

“ Mereka berjanji untuk saling mendukung satu sama lain dalam menjalani profesi sebagai nelayan dan untuk nelayan dari sukabangun sudah tidak akan lagi menggunakan pukat besar untuk mencari ikan di pesisir desa sungai awan kiri, suatu hasil musyawarah yang kita harapkan,” jelasnya.

Sumber: tribunnews.com

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Top