Sudah dua hari dilakukan pencarian korban seorang pemancing yang hilang di Perairan Bunyu Kaltara oleh Tim SAR Gabungan hingga saat ini belum membuahkan hasil.
Meskipun Tim SAR Gabungan mengerahkan perlengkapan dan personel untuk melakukan pencarian pemancing yang hilang di perairan Sungai bunyu tersebut.
Tim SAR Gabungan yang melakukan pencarian Pemancing yang hilang tersebut antara lain, team Rescue Kansar Tarakan, Pos TNI AL Juata Laut Tarakan, Polairud Polda Kaltara, Polairud Polres Tarakan, nelayan dan keluarga.
encarian terhadap seorang pemancing yang dilaporkan hilang di perairan Pulau Bunyu, Provinsi Kalimantan Utara kembali berlanjut di hari kedua, Senin (16/10/2023).
Tim SAR Gabungan bergerak menuju ke lokasi kejadian perkara melakukan pencarian pukul 07.00 WITA.
Pada hari ini, pencarian diperluas dan unsur SAR dilibatkan di antaranya team Rescue Kansar Tarakan, Pos TNI AL Juata Laut Tarakan, Polairud Polda Kaltara, Polairud Polres Tarakan, nelayan dan keluarga.
Untuk pencarian pemancing ini disampaikan Kepala Kansar Tarakan, Syahril.
Syahril membeberkan korban diketahui bernama H.Mula berusia 60 tahun. Kondisi cuaca saat pencarian hingga pukul 10.13 WITA terjadi hujan. Untuk kecepatan angin mencapai 3-15 knot.
Sebelumnya pada Minggu (15/10/2023) kemarin pencarian di hari pertama sudah dilaksanakan dan belum membuahkan hasil.
“Pujul 17.50 WITA kemarin Tim SAR Gabungan telah melaksanakan pencarian dengan metode penyisiran secara visual di lokasi kejadian dengan hasil saat ini masih nihil,” ungkap Kepala Kansar Tarakan, Syahril.
Sehingga pukul 18.00 WITA operasi pencarian dihentikan sementara berlanjut pada hari ini, Senin (16/10/2023).
Informasi dihimpun Kansar Tarakan, laporan awal hilangnya H.Mula warga yang berdomisili di Juata Laut sekitar pukul 17.00 WITA Sabtu (14/10/2023) dan laporan masuk ke Kansar Tarakan pukul 09.30 WITA, Minggu (15/10/2023).
sumber : tribun kalteng.com